IKEMEN METEOR

   ini adalah karangan pertamaku untuk memulai karya karangan untuk menuju Novel, kiranya semuanya suka denga karanganku ya. mungkin banyak typo dan hal-hal yang kurang dimengerti, boleh di kritik atau sarannya karna untuk menjadi penulis harus menerima masukan dari orang kuharap juga banyak yang mendukung, makasi

 IKEMEN METEOR

  Sinar matahari masuk dari celah jendela yang menyinari seluruh ruangan sehingga dapat masuk ke mata yang membangunkan ku dari  bunga tidurku. Tiba-tiba suara dari seberang “ aca bangun”, itulah suara mamaku yang baru masuk kekamarku dengan wajah yang heran. “ia mam, aku udah bangun” jawabku yang telah beranjak dari kerajaanku.

“Tumben anak perempuan mama udah bangun”ejek mama

“mama!!!, lama bangun salah,sekarang aku cepat bangun juga salah”jeritku  kesal

“aduh anak mama marah ni,mama minta maaf ea?”sahut mama

“ia mama,ini hari pertamaku sekolah jadi harus cepat doang mam,wajar doang” jawabku dengan bangga

“hmm,,,, jadi  aca akan bangun cepat jika pertama sekolah,selanjutnya enggak???” ledek mama

“gak,mama. Gak tahu maksudnya bisa atau gak bangun cepat. Hahahahhh” jawabku sambil lari ke kamar mandi. Mama hanya menatapku dan mengeluarkan suara”cepatlah nanti terlambat”

                                                      ****sarapan pagi di ruang tamu****

“hmmm..... enaknya “gumamku saat menghirup aroma makanan.”hei, aca jangan!”teriak mama sambil menepis tanganku yang mau mengambil bakso sate bakar. “aca, mana aga?” tanya mamaku.”mana kutahu mama, apa aga belum turun?, biasanyakan dia duluan turun dari aca mam?”tanyaku yang terus melirik bakso sate bakar.”yasudah sana,panggilkan dulu aga!!!”printah mama. Beginilah keluargaku,setiap pagi hari,kami akan makan jika anggota keluarga kami telah lengkap,jika belum,terpaksa menunggu,karna kami hanya bisa makan bersama pada pagi hari. Dan aga adalah saudara kembarku laki-laki,dia orangnya sangat perfectkan. Kulangkahkan kakiku dengan malas ke anak tangga,sesampai aku di pintu kamar aga,langsung ku buka dan berteriak” aga,kamu masih tidur?,tumben kau siperfect telat bangun?”. “sialan aku uda siap kali. Kamu yang tumben bangun pagi?, mimpi apa kamu hingga terbangun?, terus bencana apakah yang akan terjadi? Mudah-mudahan aku selamat!!!”,”sialan kamu aga,kamu pikir cuma kamu yang bisa bangun pagi.aku pun bisa”. Tiba-tiba suara dari seberang memberhentikan adu mulut kami  “caga, aca dan aga,turun kalian,ayo makan, nanti kalian terlambat!!!”. Kami pun turun berbarengan dan menyelesaikan makan kami segera dan langsung pergi ke sekolah menggunakan  mobil sport kami yang diberikan ayah saat kami ultah sebelum kepergiannya,dan yang menyetir adalah aga karna dia anak laki-laki walaupun aku bisa membawanya.

                                                                                      *****sekolah******

##bel appel pagi berbunyi

 Aku dan aga segera ambil barisan dilapangan setelah memakir mobil kami terdahulu. Kupandangi semua murid dan satu pun tak ada yang kukenal dan tak ada yang mau kenalan amaku ,namun berbeda dengan kembaranku,sesampai dibarisan, dia langsung ada yang menyapa dan banyak yang mau kenalan ama dia. Kadang aku berpikir apa bedanya aku ama dia,barangkali bedanya dijenis aja.Tak terasa orang yang daritadi bekoak sudah selesai dan memberitahukan dimana papan pengumuman pembagian kelas.

Semua orang pada berlarian ingin melihat dimana mereka duduk.  Namun aku hanya berjalan santai menunggu mereka pada bubar,dan saat pada bubar aku melihat aku berada di kelas X-C dan beda kelas dengan kembaranku aga dia berada di kelas X-B. Dan ini pertama kalinya aku dan dia terpisah,walaupun aku senang.

                                                                                      ****kelas****

@at kelas X-B

malas kali pun aku ni ,,, banyak kali yang berkenalan dengan aku,,, tambah lagi ceweknya pada kecentilan dekati gue… enak kali si aca tadi tak ada satu pun yang mengubrisnya, tenang dan bebas,dan sekarang aku duduk di belakang pojok kanan yang menghadap lapangan tenis dan badminton dan sekarang ada orang yang duduk disampingku  padahal aku sengaja duduk disini agar aku sendirian namun aku tak masalah dia duduk disampingku karna ku liati dia sibuk dengan bukunya dan tidak heboh seperti orang lainnya, lelaki yang keren menurutku, batinnya aga

tak kunjung lama pak guru datang  memperkenalkan diri sebagai wali kelas kami dan bernama Pak  Kani sebagai guru Kimia, dan dia mempersilakan kami berkenalan dan sekarang adalah giliranku “ HALLO,,,Nama ku Fanno Raga Winata, berasal dari SMP N-1 Bandung, kalian bisa panggil aku aga “ ucapku saat berkenalan dan aku pun tahu bahwa nama lelaki di sebelahku namanya Tio dan dia juga berasal dari SMP yang sama denganku namun aku kok tidak tahu ya??? Dan semua orang menanggap aku duduk sama dia karna kami dulu satu sekolah.

Semua berjalan begitu lancar tanpa ada hal istimewa,, namun  gimana ya dengan aca??? Pasti seru kehidupan dia di kelas . pinginnya aku sekelas dengannya,batin aga saat dalam pelajaran berlangsung 

                                                                     

@at kelas X-C di waktu yang sama

Didalam kelas baru ku ini, aku duduk sendiri di belakang pojok kiri dekat jendela yang menghadap lapangan bola kaki dan basket, mungkin dikarenakan jumlah siswa yang ganjil, atau mungkin karna gak ada orang yang mau duduk disampingku sebagai teman barunya ,batin aca.

 Sekian lama aku menunggu selama 30 menit, barulah pak guru masuk dan memperkenalkan dirinya sebagai wali kelas kami dan bernama Pak Dimar sebagai guru Matematika. Dan bapak itu mempersilakan diri untuk semua memperkenalkan diri, sekarang giliran aku yang berkenalan.

“Hallo ,,,, Nama ku  Fanny Raca Winata, berasal  dari SMP-N-1 Bandung. Kalian bisa  panggil aca ”ucapku malas saat berkenalan, namun wali kelasku malah memanggilku fanny,,aku pun menghelakan nafasku karna gak mungkin aku menentang guruku dihari pertama aku masuk SMA baruku. Dihari pertamaku yang mengesalkan diriku, mungkin dikarenakan cara berpakaian ku yang  sederhana.

Di hari pertamaku ini,, aku belajar matematika dengan wali kelasku,,, membosankan,

“Fanny” teriak pak dimar  saat  aku melamun  dan itu ketahuan oleh pak dimar.” Sedang  pa dirimu? Melamun, kalau melamun diluar atau kerjakan soal ini, jika kamu tak bisa mengerjakannya kamu saya suruh keluar.” Ucap pak dimar, aku pun  dihukum kedepan untuk mengerjakan  soal dipapan tulis,, dan aku pun menghelakan nafas dan aku  maju kedepan dengan malas  serta melihat soal dan  mengambil spidol  dan langsung saja mengerjakan soal tesebut  yang mungkin menurutku mudah,

“ selesai pak, gimana pak ? “ ucapku lalu mengembalikan spidolnya.

 “ benar, bagus dan silakan duduk” ucap pak dimar dan semua orang melihat kagum  saat aku kembali ketempat dudukku yang menurutku adalah hal biasa dan tak perlu di hebohkan karna soal itu menurutku mudah.

Sekarang inilah hari membosankan dan terburuk dalam hidupku bersekolah.

                                                                      *****bel pulang*****

“Aca,, Tunggu” ucap aga saat melihat aca keluar dari kelas. “ Ayo pulang,,bosan aku disini,tambah lagi aku harus lama nunggu kau keluar kelas.”.”Ayo… aku pun bosan,, aku tadi dipanggil  Fanny  sama wali kelas  padahal aku sudah dibilang panggilanku aca jadi kawanku pun manggil aku Fanny ,terus  aku kepergok melamun karna bosan,,, dan disuruh maju kedepan ngerjakan soal  Matematika, saat aku selesai ngerjakan semua orang ngeliati aku ,risih tau tambah lagi aku gak punya teman sebangku”.”Kayaknya perlu ada pengumuman untukmu aca, kalo kamu adalah orang pemengang mendali emas saat olimpade Matematika tingkat SMP, dan serulah gak ada teman sebangku kau bisa bebas gila”balas aga yang ngacak rambutku  sambil ngakak ketawa saat aku cerita kelas baruku,, dia itu gila atau apa?,, padahal aku kembarannya tapi dia bisa ngetawai aku.”udalah aga,,, ayo kita pulang atau ku tinggal kau sendiri disini” ucapku yang mengambil langkah pergi dan langsung disusul ole aga. “jangan ngambeklah aca,,, tadi Cuma bercanda,kehidupan kelasmu seru,, aku jadi nyesel gak sekelas denganmu, padahal  kamu pintar kenapa gak masuk kelas  X-A?, kalau aku masuk kelas X-B itu wajar karena ku gak bisa sepintar dirimu.”.”kau itu mau muji atau ngejek sich? Gak lucu lagi aga,, kau pikir ini lucu? Sudah ah.. ngomong sama kamu sama aja bikin aku streeesss … dan kita sudah sampai diparkiran,,, cepatan buka pintu dan pulang kerumah!” ucap aca sambil memanyunkan bibirnya dan membuat aga tersenyum senang

                                                      *****Di Rumah*****

“Kami pulang”ucap kami barengan. Kedatangan kami selalu disambut oleh pembantu rumah kami yang sudah lama bekerja sejak kami kecil,,”ia  non dan aden,, mau makan apa? Biar mbok buatkan!”.” Nasi goreng dan jus avocado campur markisa ya mbok” ucap kami lagi secara bersamaan , dan membuat mbok tersenyum,” ia den,non”sambil pergi ke dapur.

Akupun menghempaskan badanku ke sofa ruang tv setelah berganti baju dan meletakkan tas sekolahku,aku hanya melihat aga dan para pembantu dirumah,, ya inilah keadaan rumahku jika siang hari, karena ayah dan ibu sibuk kerja dan terus pulang malam,,, hanya pagi harilah waktu kami bersama,”ini den, non, nasi goreng dan jus avocado campur markisanya”ucap mbok yang menghilangkan lamunanku dan membuat perut teriak,”makasih mbok”ucap kami lagi bersamaan.” Ia den, non, tak perlu kompak kali non, mbok tau kok orang aden kembar”ucap mbok dengan tersenyum. Kami tak memperdulikan omongan mbok karena kami sudah lapar untuk memakan makanan di depan kami.

“Aca pergi keluar yuk! Aku bosan dirumah aja. Lagian kitakan baru pindah ke Jakarta, bagaimana kalau kita keliling kota Jakarta yuk?”

”Malas aku aga.. lebih baik aku tiduran aja di rumah, diluar panas”

”Dasar pemalas, lagian kitakan naek mobil bukan angkot atau jalan kaki.”

”sama aja loh aga, kamu pikir ini Bandung,? Walaupun naik mobili dibandung gak panas, ini Jakarta yang terkenal dengan macetnya dan polusi udaranya”

“Sudahlah ayolah aca,,, aku bosan dirumah,,,daripada di rumah yang suntuk,,, lagian bukan kemauan kita lagi pindah ke Jakarta ini,,,keliling kota Jakarta sebelum kita masuk dunia belajar yang jenuh dan tak ada waktu untuk keluar.”ucap aga memasang wajah melasnya yang aku tak tega melihatnya

“Ia,,, ayo kita keluar,,, keluarkanlah mobil aku mau ngambil tas dullu..”ucapku sambil berdiri dan berjalan ke kamar untuk mengambil tas yang berisikan uang dan buku novel

“Aca kau gak ganti baju dulu,,, atau gak merapikan rambutmu? Kok hanya ngambil tas doang?” ucap aga saat aku baru aja keluar dari rumah

“Ada masalah ya aga ? kayaknya gak ada masalah dengan pakaian ku ini”ucapku saat aku melihat pakaianku yang hanya  kaos oblong panjang dan celana jeans panjang dan memenggang rambutku yang digulung ke atas yang menurut ku rapi.

“teserahmu ajalah…yang penting kita jalan daripada aku meributkan pakaianmu dan pasti ujungnya kita gak jadi keluar…lagian saudaramu ini tampan, ya pasti kembarannya tertolong gak malu,,, karena anggap orang,’kok bisa ya  cewek itu jalan sama cowok yang keren itu’ ya walaupun mereka gak tahu kalau kita ini kembar,tapi itu memcerminkan kalau kamu beruntung bisa jalan sama cowok keren kayak diriku, walaupun sebenarnya aku nyesel sich punya  saudara kayak kamu yang  sederhana dan cuek akan penampilanmu” ucap aga dengan  percaya dirinya

“Lebih baik gak usa pergi aja,,, aku dirumah saja,,, kamu aja yang pergi…aku malas jadinya” ucapku sambil berbalik masuk ke rumah, namun langsung ditahan oleh aga

“iiih… gitu aja langsung ngambeklah kamu ini aca,,, aku Cuma bercanda,,,ayo kita jalan” Aga menarikku dan mendorong untuk masuk ke mobil inova silver kami berdua, dan kami pun pergi keliling Jakarta. Tak terasa waktu sudah jam 8, kami mengeliling Jakarta namun tak semua kami jalani,, akhirnya kami singgah ke warung kaki lima di depan simpang kompleks rumah kami untuk menikmati sate padang, dan susu bandrek,,,

Sesampai di rumah,,,mbok menyambut kami dengan wajah khawatir,

“orang aden kemana saja? Kok baru pulang sampai larut malam begini?”

“orang mama dan papa sudah pulang mbok”bukan memjawab tapi memberi pertanyaan

‘belom aden”

“mbok inikan masih jam 9 malam,,,lagian kamikan berdua bukan sendirian perginya,,, tenang aja mbok kami gak akan berbuat yang aneh-aneh”sahut aca kepada mbok karna aga belum juga menjawab pertanyaan mbok

“tapikan non,, ini Jakarta , lagian orang non, baru pindah, kalau nyasar gimana? Dan kota Jakarta ini banyak orang jahat non!”

“tenang mbok,,, mbok gak percaya sama aga, kalau aga bisa menjaga sich cewek jelek?”

“aga aku kembaranmu ya…”

“mbok percaya kok aden,, adenkan pernah memenangkan pertandingan taekwondo se-Bandung tahun lalu”

“lagian kalau aga dan aca kesasar juga mbok, kan ada peta dan orang – orang untuk berrtanya dimana rumah kami mbok,,, namun kenyataannya kami kan gak nyasarkan mbok!”

“ia aden aga,,, kalau gitu orang aden langsung mandi aja sebelum orang tuan datang, pulang kerumah”

“ia mbok” ucap kami lagi bersamaan

@malam  hari

Saat aku mau berbaring ke kasur ku untuk menenangkan pikiran aku yang  kacau dan suntuk, tiba – tiba aga memasuki kamarku sesukanya tanpa mengetuk pintu terlebih dulu,

“aca….”panggilnya

“apa aga ?” ucapku cuek sambil mendudukki badanku yang sempat tadi berbaring

“aca, kamu kan baik hati dan pintarkan!, mau gak kau membantuku mengerjakan tugas kimia ku yang tadi diberikan oleh wali kelasku pak Kani?” rayunya sembari duduk disampingku dan menggoyangkan tanganku, aku pun hanya memandangnya

“memang kau tak bisa kerjakan sendiri, aku gak mau, aku ngantuk, pergilah,” ucapku sembari berbaring dikasur supaya tidak memperdulikan ucapannya

“aca,,, bantu aku lah, jangan begini,masa kamu tak mau membantu saudara kembarmu, ini susah aku gak ngerti, ayolah…..” mengoyangkan badanku dan ikutan berbaring untuk merayuku. aku hanya diam agar dia cepat pergi dari kamarku

“aca,,,, kamu kok hanya diam aja,,, baiklah kalau kau bantu aku akan melakukan apapun yang kau minta, tapi bantu aku tugas kimia”akibat dari ucapan aga, aku terusik dari tidurku dan diam sebentar untuk memikirkannya, kayaknya ucapannya bagus , aku pun bangkit berdiri “ baiklah aku mau bantu tugas kimiamu tapi ucapanmu yang barusan betul kau mau melakukan apapun yang aku mau????”. “ ia, tapi kau mau mengerjakan tugas kimiaku ya?”.” Ia , aku mau mengerjakannya tapi berapa lama aku bisa menyuruhmu melakukan apapun yang aku mau?”keluar juga otak licikku untuk saudara kembarku ini.

”1 hari”

“gak mau “

“3 hari”

“gak mau. Kalau seminggu aku baru mau”

“ya… gak mau”teriaknya

“yauda, kalau gak mau” aku kembali berbaring

“janganlah,5 hari gimana?”

“gak mau” kukuhku tetap posisi tidur

“baiklah, aku mau, kalau gitu kau bangunlah, kerjakan tugasku” aku pun bangun dari tidurku setelah aga mengucapkan ucapannya

“yauda mana soalnya, sini ku lihat dulu,” diapun langsung lari kekamarnya untuk mengambil tugasnya, tak lama aga pun datang.

“aku heranlah, kita kembar tapi otak kita kok gak kembar ya! Lalu soal kayakgini ajapun kau tak bisa?” ocehku saat aku melihat tugas kimia yang diberikannya kepadaku

“yak!!!  Kau niatnya membantuku, gak usah mencemoohku juga”

“lagian siapa yang mau membantu ngerjai tugasmu kalau kau tak memberi umpan yang bagus samaku, dan kau pulak wajah aja yang keren tapi otak kere, untung selama kita SMP, kita 1 kelas ruang ujian dan belajar, jadi kau yang beruntung hingga memperoleh juara 3 di kelas hingga gak malu aku mendapatkan kembaran yang bodoh” ocehku dan membuat aga kalah telak dengan ucapanku karna memang benar, akibat inilah aga jarang membuatku kesal, sempat tidak dia akan kesusahan untuk mengerjakan tugas dan ujian.

Selesai aku mengerjakan pr kimianya dengan memakan waktu sekitar 20menit, aku menyerahkan pr nya.

“ini. Sudah siap, baleklah ke kamarmu, dan siapkan dirimu untuk seminggu kedepan, aku mau tidur” usirku setelah memberi tugas yang telah ku siapkan, aga pun keluar dengan wajah suntuknya

@Esokkan harinya

Saat didalam perjalanan menuju sekolah, aga menantikan permintaan aca karna  sampai dari pagi dan sekarang belum berucap, biasanya aca akan ngoceh tentang permintaannya

“aga hari ini aku mau makan ice cream dan donat tapi,,,”gantung aca ragu

“tapi apa? “bingung aga

“ tapi aku mau makan ice cream dan donatnya dilaganan kita di Bandung”ragu aca

“ahk…????!!! Gila kau ca,ngapain coba hanya makan ice cream dan donat  kita harus ke Bandung?, di Jakarta memang tak ada apa?” kaget aga dengan koment keras

“ inikan masih permintaan pertama aku ga, lagian di Jakarta aku kurang  tau tempat ice cream dan donat disini yang enak,salah apa aku minta itu?”

“salah  lah, kalau masalah tempatkan kita bisa browsing dimana tempat yang enak, kok susah kali, lagian ca, kita gak mungkin kesana,kalau kita ketahuan ke Bandung  bisa – bisa pas kita pulang kita kena oceh dan marah papa dan mama”

“kalau masalah takut ketahuan, aku bisa cari alasan, lagian kita cuman makan aja,gak lama dan aku juga pingin ke taman yang biasa kita kunjungi jika pas hari kalau kita libur, pokoknya gak lama, aku yakin, dan yang kena oceh itu adalah aku, kamu memang gak mau, inikan permintaanku, ingat janjimu semalam?”

“kaulah ca, permintaanmu aneh – aneh aja, kalau minta itu yang benar kenapa! Kalau yang ini aku gak mau, aku menolak, kita cari yang di Jakarta aja ya!”

“ gak mau, kalau kau memang gak mau ngantar aku, yauda, terserah kau pokoknya aku gak mau cakapan maupun bicara sama mu, pulang nanti , aku pulang sendiri aja” rajuk aca sesampai di parkir sekolah, aca turun tanpa cakapan bahkan menoleh pun tidak, tap menurut aga, nanti juga pas pulang sekolah dia baikkan lagi, gak mungkinkan anak kembar benaran marahan, itulah pikiran aga

Pulang sekolah berlangsung aga langsung menuju parkiran untuk menunggu aca, tapi sampai sekolah sunyi dan sepi pun, wajah aca tak Nampak sama sekali, akhirnya aga pun mencoba mendatangi kelas aca, namun yang ada hanyalah deretan kursi dan bangku, akhirnya aga mencoba menelepon aca sambil mengelilingi koridor sekolah, namun hanya dentungan nada kereta api yang siap mau berhenti,, tut.. tut…. Tut……

Sampai diparkiran ,diperkiraan aga, aca ada untuk menunggunya, namun hanya hamparan halaman, aca benaran marah padanya, aga pun langsung mengemudi mobilnya menuju rumah, tetapi sesampai dirumah dia langsung mencampakkan tasnya, dan bertanya pada mbok dan pak yu, yang notabe adalah tukang kebun dan supir kami jika diperlukan,  tak ada yang menglihat aca datang, aga pun langsung menuju kamarnya, kosong. Aga pun lemas dan cemas, dia menyesal telah membuat dia marah,” tapi apakah dia ke bandung ? tapi itu tak mungkin, aku yakin, aca kau dimana? Aku minta maaf”, pikir dan sesal  aga

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Sementara itu aca sendiri sengaja lari dari aga, karna dia kesal liat aga, padahal hari pertama dan permintaan pertamaku, aca pun uring – uringan menelusuri jalanan Jakarta, berjalan tanpa arah.

Waktu seperti mau gelap karna matahari menyudahi tugasnya, aca pun melihat jamnya dan mengurungkan niatnya  untuk lebih lama lagi pulang, ternyata dia sudah 4 jam berada diluar sendirian tanpa pulang untuk sekedar menganti baju, akhirnya dia pulang dengan menggunakan becak menuju kerumahnya.

Sesampai di rumah, aca langsung disambut oleh aga dengan omelannya

“kau darimana aja, hah? Kau mau bikin aku kena marah papa mama, hah? Aku tahu aku salah, tapi gak kayak gini juga kau bikin aku cemas dan khawatir tentang keberadaanmu, aku minta maaf?’

Aca hanya diam dan hanya melewati aga, aga pun langsung memberhentikan aca

“kau masih marah? Aku minta maaf, jangan kayak gini.”aca hanya menanggapi ucapan aga dengan tatapan mata tanpa berbicara dan langsung berjalan melewati tangga dan menuju kamarnya

“baiklah ca, besok kita ke Bandung setelah pulang  sekolah, tapi maafkan dulu aku ca, aku salah, padahal ini janjikan, bukalah pintunya dan bicaralah”aga berbicara sambil menggedor pintu kamar aca, aca pun keluar “ sudah? Diamlah, aku mau tidur, jangan berisik” saat aca mau menutup aga langsung menghalang pintu dengan kakinya,” maaf, aku janji permintaanmu aku tepati besok sepulang sekolah, gimana? Aku benaran.” Aga coba dengan wajah memelas, “ baiklah, tapi jika gak jadi, aku tak mau lagi berbicara, bahkan menatapmu aku tak mau”ucap aca ketus .

Besok sampai permintaan selanjutnya aga selalu menuruti permintaan aca yang menurut kita itu adalah aneh , tapi aga tetap bersabar melakukannya, demi aca bahagia karna bagaimana pun juga aga menyayangi aca walaupun aca orangnya ketus,cuek, dan pendiam, namun aca tetap saudara kembarnya.

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Sudah 1 bulan berlalu  aga dan aca bersekolah di Jakarta , dan tetap hari ini ada pengumuman  acara pensi yang di sekolahnya dalam menyambut hari kemerdekaan, ada lomba puisi, pidato dalam bahasa inggris, menari,  menyanyi,olahraga bola kaki serta penampilan theater untuk diperlihatkan, dan setiap kelas wajib membuat stan bazaar / pasar murah dan dipuncak acara diwajibkan setiap kelas membuat penampilan kelas maka dari itu saat acara berlangsung  pihak yayasan sekolah mengundang atau meyebarkan selembaran untuk menghadiri acara ini karna ini bersiap umum.

@dikelas aca

“siapa yang mau mengikuti acara puisi / pidato inggris ?” sang ketua membuka forum acara

“kayak kita tak usah ikut dalam acara lomba itu, lebih baik kita memikirkan apa yang kita buat  untuk stan selama acara dan apa yang akan kita perjualbelikan di stan kita pada puncak acara?” saran salah satu siswa dikelas

“kenapa? Kita sepertinya harus ikut ambil dalam acara ini, biar kelas kita terangkat, kita tahu kelas C adalah kelas kumpulnya siswa  berandal seperti yang dikatakan mereka, kelas A tidak meremehkan kita, kita buktikan bisa ikut ambil acara, setuju?” ketua kelas berapi – api

“aku tak yakin, barang kali kita dipermalukan seperti kakak senior kita yang dulu, sedang kalau kita buat stan, aku kurang yakin stan kita dilihat”

“sudahlah, aku sudah putuskan kita ikut, dan yang ikut lomba itu siapa yang mau?” semua hening tak ada yang mau mengajukan diri

“baiklah jika tak ada yang mau, aku akan menunjuk orangnya, yang ikut puisi inggris adalah mitha , yang menari adalah aditya, dika, ivana, putri dan rio , menyanyi adalah clarista dan miko dan untuk drama/ theater kelas aku percayakan kepada Karin, reno, tio, tara, kiran,maya, mikha,leo dan rino, bola kaki yang ikut aku, dan 10 pemain dari kita dan terakhirnya pidato, siapa yang bisa ya?”

“ hey, apa maksud kau menyuruh kami,? Kami tak mau, kami tak mampu melawan keahllian anak kelas A,”

“ hmmm,,, yang ikut pidato inggris , aku yakinkan kepada Fany, dan aku memilih kalian bukan asal, aku memilih kalian berdasarkan kemampuan kalian, contohnya kelompok aditya, aku tahu kalian mengikuti  acara dance diajang pentas seni ataupun ajang dance company, clarista, aku memilih kamu karna aku pernah mendengarkan kamu bernyanyi dan suaramu merdu tambah aku pernah mendengar kamu pernah lolos diajang menyanyi  sampai 24 besar,  mitha, aku pernah melihatmu menghayati puisi dengan dalam dan mengerti makna dalam puisi itu, sedangkan kelompok Karin aku meyakini karna aku pernah mendengar kalian ingin membuat theater yang mau kalian pertunjukkan”

“ kalau aku? Bagaimana bisa kamu mengambil keputusan aku pidato bahasa inggris? Aku gak mau.”

“ aku memilih kamu pun aku kurang tahu tapi aku yakin aja dengan keputusan ku dan gimana guys? Sisanya memikirkan kelas kita dibuat tema apa,” ketua sudah menunjuk orang yang ikut tapi masih banyak yang mengerutu tentang keputusannya, terutama tentang aca yang berpidato, yang selama ini diketahui bahwa fany selama ini tidur dalam kelas walaupun ditanya guru dia selalu bisa menjawab, masih mereka ragukan

“baiklah, kalau ketua sudah memberikan keputusan, aku akan mencoba berhubung acara 2 minggu lagi, kita mohon kerja samanya, kita harus kumpul nanti setelah pulang sekolah, untuk membahas ini, namun kita ingat no copas dan plagiat ya, giman?” semua tercenggang mendengar ucapan fany yang sangat panjang dan memberikan nasehat  yang selama ini fany selalu malas untuk bicara, namun setelah melihat fany mereka pun menyetujuinya.

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Setelah pengumunan tersebut kelas C  mendaftarkan diri dalam lomba itu, dan itu membuat seluruh anak SMA PRIME INTER terkejut dan meremehkannya, ditambah kelas A menjatuhkan harga diri kelas C dikoridor aula madding

“dasar kelas terakhir! Tak sadarkah mereka atau memang sudah putus urat kemaluan mereka , maka mereka mengikuti lomba ini yang jelas mereka tak akan bisa melawan kami, jangan kami, untuk kelas B saja mereka tak bisa, sok mengikuti ajang seluruh kelas” ucap salah satu siswi kelas A didepan anak kelas C dihadapan seluruh kelas, namun tak ada yang balas, sebelum muncul fany menghadap kelas A

“apakah sebegitu takutkah anak kelas A kepada kami kelas C, kelas terakhir  ini ? sehingga kalian nak kelas A sudah meremehkan kami sebelum bertanding?” ucap aca lantang dihadapan kelas A

“waow,,, sombong sekali nak kelas C satu ini, takut???? Kenapa harus kami takut? Bukannya kalian yang harusnya takut dan akan menahan malu setelah ini, karna nak kelas C sok ikutan namun pasti akan kalah, bukankah lebih baik tak usah ikutan jika sudah dipastikan begitu?” ucap Raka nak kelas A

“hmmm,,,,??? Benarkah?aku tak yakin? Atau memang begini kebiasaan nak kelas A, menjatuhkan kepercayaan lawannya sehingga lawannya merasa tak mampu, sudahlah, lebih baik kita balik ke kelas gyus, dari pada kita berdebat kepada kumpulan orang yang tak penting, itu menyitak pemikiran, tenaga, dan waktu kita yang berharga” ucap aca sambil berbalik mengajak kawannya balik kelas dan seluruh siswa SMA PRIME INTER terkejut dan terpukau melihat baru kali ini nak kelas C  melawan kelas A, dan itu membuat kelas A malu dan serasa harga diri mereka dipijak.

Setelah kejadian tersebut, kelas  C bertekad akan menang, ditambah aca merasa dia akan ikut dalam kompetisi ini untuk kelasnya, dan dia membantu seluruh teman kelasnya untuk membahas dan membuat acara dimulai dari pembuat puisi, lagu apa yang mau dinyanyikan, melihat koreo tarian, melihat scenario  serta rancangan apa untuk kelasnya dan apa yang mau dijual dalam bazaar nanti, selain itu dikelas A selalu menekan kelas C dalam segala segi namun kelas A tidak tahu, apa yang direncana oleh kelas C.

Sudah 3 hari ini aca selalu pulang malam, dan aga selalu menjemputnya disekolah, dan itu membuat aga senang karan aca sudah mulai bergaul dengan sekitarnya, dan besoknya aca  dan kawanya berkumpul sepulang sekolah untuk latihan, dimulai dari dari clarista dan miko dengan menyanyikan my eden dari yisabel, yang mengiringi adalah aca yang membawa piano didalam mobilnya, mitha yang mulai dengan menghayati puisinya yang dibuatnya sendiri dan aca sendiri yang mentranslated ke bahasa inggris karna kalau di google translated takutnya akan salah maknanya,dan menghapal 1 bait tiap harinya,lalu kelompok aditya/disebut blade C, dengan kombain music yang kami semua memilih dan mereka memulai dengan dance mereka, dan terakhir kami sedang membaca scenario dari kelompok Karin yang nanti sebagian besar dari kami ikut dalam drama nanti, dan hari demi hari sudah mulai ada kemajuan, dan setelah itu kami membahas tema untuk kelas kami, dan fany menyarankan tema cafetarian, dengan makanannya cake,brownis,coffee, tea,dan ice cream, lalu apa saja yang kami jual adalah hand made, itu juga usulan Fany, namun masalahnya mereka kurang kreatif untuk hal itu, akhirnya fany, menyarankan untuk mengumpulkan barang bekas, mulai dari aqua,bamboo, Koran, karton, kain perca dll, dan mereka kumpul di rumah niko sang ketua kelas pada hari minggu jam 12 siang, yang nanti akan dipandu oleh fany, dan sejak hari itu mereka akrab dengan fany sampai selanjutnya.

Lain hal dengan kelas A dan B yang mereka tahu mereka pasti akan dapat menangkan lomba itu.

1 hari sebelum hari – H kelas C belum pulang, karna mereka ingin mendekorasi kelas mereka seperti rencana, dan melakukan GR, dan disini fany melatih untuk tersenyum dan 1 hari ini fany dipaksa tersenyum karna dia akan jadi mascot cafetariannya dan mereka nantinya akan bergantian menjaga stan bazzar di samping kelas mereka selama 5 hari dan 1 hari mereka melakukan puncak acara.

Hari itu pun tiba, SMA PRIME INTER melaksanakan acara mereka, dan lomba itu dipertunjukkan di lapangan sekolah , dimulai dari Puisi dan rentetan acara lainnya, dan banyak kaget dengan penampilan kelas C tahun ini, mereka sungguh memukau, ditambah kelas A terdiam saat mendengar puisi  yang menghayat hati, lagu yang menyentuh dengan suara yang merdu dengan diiringi oleh fany di pianisnya, itu untuk hari pertama,dan bazaar kami lumayan yan terbeli. Kami pun tak langsung pulang, kami berkumpul untuk hari ini, dan begitu melegakan karna cuman kami yang menyodorkan 1 kontestan selebihnya 2 terutama kelas A dari tingkat 1-3 dan kelas cuman tingkat kami yang berpartisipasi.

Begitu hari kedua 2 ternyata semakin banyak yang datang, dan hari ini menampilkan kelompok dance dan pidato bahas inggris dan ini dibawakan oleh fany, dan kelas C sedikit tegang karna mereka belum pernah mendengar pidato dari  fany. Selesai acara dance yang dibawakan kelas C tidak kalah keren kemudian masuk lomba pidato dan fany pada urutan terakhir yang membuat pada jantungan.

Dan masuklah akhirnya fany untuk berpidato, dan seluruh teman kelasnya berdoa di dalam stan bazaar mereka karna mereka pun masih dapat melihatnya, dan sungguh diluar dugaan selesai dia berpidato, seluruh audience tepuk tangan, yang kelas C tak tahu apa isi teks tersebut dan apa makna pidato aca, acapun turun dengan biasa, hari ini pun mereka pulang dengan jualan bazaar seperti semalam tak banyak yang terjual.

Esoknya hari ke-3 yang juga yang hadir tak kalah banyak, hari ini penampilan theater kelas dan kelas C tetap pada urutan terakhir, kelas C sudah pada sibuk untuk berias dan berpakain sejak pagi mereka datang.dan hari ini fany didandani sungguh cantik walaupun dia berperan sebagai putri bungsu yang cuek, walaupun disini dia cuman cameo didalam theater ini, dan banyak yang tertarik dengan tingkah fany karna fany terlihat cantik dengan senyuman paksa nya, sejak penampilan theater tersebut stan bazaar kelas C ramai dengan fany penjaga stan bazaar, karna selesai ini ada penampilan band dari kelas C namun kelas C tak tertarik kelas bazaar mereka ramai.

Dan pada hari ke-4 dan ke-5 ini, bola kaki dilombakan sungguh diherankan kelas 1C memasukki babal perempatan setelah mengalahkan kelas 1B, dan 2A,Besoknya kelas  1C bertanding dengan kelas  2B,dan 3A hingga pada akhirnya kelas 1C bertanding dengan kelas 1A berlomba dan itu membuat kelas C bersemangat karna kelas  1C seri dan adu pinalti namun mungkin dewi  fortuna tidak bersama kami, kami tak dapat mengalakan kelas A namun tak heran. Namun yang  kami herankan karna bazaar kami makin ramai sejak acara theater  tersebut.

Tibalah acara puncak itu dan kami sudah standbye dengan kostum maid kami untuk melayani pelanggan café kami, dan pengunjung kami terkejut dengan aca yang mengenakan kostum maid dengan sedikit dirias dan tersenyum, dan sungguh mengejutkan dengan banyaknya pelanggang yang datang termaksud ketua osis kami dari kelas 3A,dan aca hanya sebentar tersenyum paksa untuk pengunjung café, selesai itu aca kembali jutek,ketus dan cueknya hingga akhir acara selesai seluruh siswa/I SMA PRIME INTER berkumpul di tengah lapangan untuk pengumunan dari kepala yayasan

“tahun ini, adalah Tahun dimana diluar dugaan dan pemikiran kita,dan ini menjadikan catatan tersendiri untuk yayasan , karna pada tahun ini kita harus berpikiran untuk wanna be if you came to winner, dan sekarang mari kita dengarkan pengumunan dari perlombaan” kepala yayasan memberikan kepada ketua yayasan untuk mengumumkan nya,

“baiklah kita langsung saja,juara ke -3 puisi inggris diambil dari kelas 1B, fano aga, kemudian juara ke-2 diambil mitha dari kelas 1C dan kemudian juara ke-1 kita diambil oleh… kelas  1A, tiara” semua pada terkejut termasuk kelas C padahal kelas C hanya berharap mereka mendapatkan juara ke-3 dari 13 kontestan

“dan selanjutnya lomba menari , juara ke-3 diambil dari kelas 1C ,blade C, juara ke-2 diambil dari kelas 1A,united dan juara ke-1 yaitu kelas 2A,kingdom,” dan semua kembali dikejutkan dengan masuknya juara dari kelas C dari 9 kontestan

“berikutnya lomba menyanyi, juara ke-3 diambil dari kelas 2A, tiara, juara ke-2 diambil clarista dan miko dari kelas 1C, dan kembali lagi juara ke-1 kita, dari kelas 1A yaitu tia dan rino”

“selanjutnya lomba bola kaki,juara ke-3 yaitu kelas 3A,Diamond ,juara ke-2 diambil kelas 1C yaitu sativa, dan juara ke-1 yaitu Gold dari kelas 1A”

“penampilan theater yang paling menajubkan dan terkesan di mata penonton jatuh pada kelas 1C dan selanjutnya dari kelas 1A”

“dan terakhir yaitu lomba pidato inggris, juara ke-3 yaitu kelas 2A, elisa, juara ke-2 diambil kelas 1A, raka, dan juara ke-1 kita adalah FANY ACA dari kelas 1C, demikian pengumuman juara kita, selanjutnya kita mendengar penghargaan tentang bazaar dan dekor kelas” selesai pengumunan dari ketua yayasan tentang perlombaan dan dilanjutkan kepala yayasan,

“sungguh mengejutkan bukan, juara perlombaan tahun ini, dan penghargaan ini berdasarkan penghasilan yang didapat dari jualan bazaar jatuh kepada kelas 1C yang sangat mengejutkan dan dekor kelas yang memiliki pengujung terbanyak dan penghasilan terbesar jatuh kepada kelas,,,1C kembali yang merebutnya, sungguh pengalaman yang hebat, maka dari itu setiap juara diharapkan maju kedepan dan perwakilannya untuk mengambil tropi”sungguh mengejutkan bahwa kelas 1C dapat meraih juara yang sungguh diluar pemikiran mereka,sejak inilah aca/Fany dikenal dengan Si Pembawa berkat kelas C/Guardian Angel Class C, karna dari ucapan aca saat diaula terbukti bahwa mereka bisa membawa tropi dan mengalahkan kelas 1A dan juga Raka si cowok popular,kaya,tampan namun ucapannya sinis, dikalahkan oleh Aca dalam lomba.

Saat mau pulang tiba, aca dan raka berpapasan di aula sekolah.

“gimana rasanya dikalahkan sama orang tak terduga, apalagi itu berasal dari kelas kami kelas C? , aku cuman mengingatkan bahwa kelas A dan kelas C itu sama dan kelas C bisa saja lebih berpotensi dari kelas A, maka dari itu kalian kelas A tak berhak meremehkan kami dalam segala bidang”

“sudah? Aku kira kami tak terpukul , kami hanya terkejut, dan bukan berarti saat ini kalian menang dan selanjutnya kalian akan menang? Bagaimana hanya generasi kalian saja yang berpotensi? Generasi yang lain malah bisa lebih buruk? Aku tak yakin kalian akan tetap bisa sederajat dengan kami, mungkin saja hanya sesaat”

“hmm,,, bisa jadi sich,! Terimah kasih telah memberi kami panduan,mungkin saja setelah ini kami akan jadi bom nuklir yang bisa setiap saat akan meledakkan kelas A dengan hidden of our skill” kemudian aca berlalu setelah mengeluarkan unegnya

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Selesai acara pensi kemarin, kelas 1C ramai didatangi oleh kakak kelasnya dari tingkat 2-3 untuk memberikan selamatan, dan aca kembali seperti biasa dia hanya tiduran dimejanya, namun itu hanya sebentar karna dia langsung dibangunkan kak Dimas dari kelas 3C yang terkenal cute boy SMA PRIME INTER

“aku ngantuk, jangan ganggu aku jika kalian masih ingin bernapas lebih lama” ucap aca sakratis namun tetap diabaikan, kak dimas masih aja membangunkannya

“bangunlah promoter dari kelas 1C yang membangkitkan nama kelas C, biar kami bisa memberi selamatan karna 1 hari ini, guru tak akan datang akibat mereka akan rapat dan membebaskan siswanya”

“baiklah, namun setelah ini aku akan pulang untuk tiduran dirumah dan memanggil aga untuk pulang” ucap aca dan bangkit dan langsung diajak foto,dll, mereka tak membiarkan aca pulang dengan aga yang mereka tak kenal, dan itu membuat aca sangat marah dan kesal,dan dia hanya mencemberutkan wajahnya

Dilain hal dengan raka yang tak sengaja lewat kelas 1C dan melihat acara kelas C tersebut

“kekanakkanakan’ itulah ucapannya setelah itu ia terfokus kepada siswi yang mengalahkannya dilomba pidato kemarin, dia hanya tiduran tanpa merespon keributan disekitarnya sampai kakak kelasnya membangunkannya, dan ia hanya menekukan wajahnya setelah itu ia tersadar dan kembali berjalan ke kantin

“bagaimana bisa aku terfokus dengan cewek kejam itu”batin raka

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Sejak saat pensi selesai, perang kelas 1A dengan kelas 1C sudah berkibar terkhususnya terhadap aca dengan raka yang semakin terlihat namun aca disebabkan akan kekalahannya tapi  nampaknya hanya mengabaikannya, sudah sekitar  2 bulan ini raka nampaknya mulai terfokus menatap gerak aca,dari membully, mengerjainya ,dan itulah  yang membuat dia merasa seperti penasaran dengan aca karna ia tak pernah takut sama sekali dan laki – laki yang sering pulang bareng dengannya, yang diketahuinya ialah anak kelas 1B yangcukup popular dalam basket dan pintar.

Hari ini Raka mulai rencana membully aca dikantin,

“hey Guardian angel class C, gimana bekalmu hari ini?” aca hanya mendiaminya saja, sedang raka sudah terbakar emosi

“oo…. Ternyata Guardian angel class C kita sudah bisu ataukah dia tuli sejak pensi kemarin? Makanya ia tak bisa menjawab ! baiklah tapi kayaknya dari responnya tentang bekalnya sepertinya tidak enak, bagaimana ku kasih susu saja biar ada rasanya” setelah itu raka langsung menuangkan susu coklatnya ke bekal nasi goreng aca dengan wajah santainya

“sudah? Puaskah? Karna kau bilang makin enak ditambah dengan susu maka ku berikan saja bekalku untukmu” ucap aca dan menuangkan makanannya diatas kepala raka tanpa ada rasa takut

“bagaimana? Enak? asal kamu tahu, aku tak pernah suka ditempatkan disini , Dan satu hal lagi ya, aku tak pernah takut dengan dirimu, walaupun kau cucu dari pemilik yayasan ini, dan menurutku, walaupun kau pintar, mungkin kau tak pernah bisa mengalahkan ku” tanpa gentar aca pun pergi setelah ia mempermalukan raka

“ sial,,, dia pikir dia siapa, hahk?? Enak saja mempermalukanku dan menanggap dirinya pintar apa?” teriak raka di kantin

“ setahu raka, dia memang pintar, karna aku sudah mencari informasi tentang dia, dia dulu sekolah di bandung yang bertaraf Internasional, yang muridnya bisa eksklarasi/pelompatan kelas jika dia memang mampu atau kata lain dia memiliki IQ diatas >200 “ ucap tio selaku teman raka

“ sial,,, awas aja kau aca , akan ku pastikan kau akan malu dan harus dapat hukuman setelah yang kau lakukan samaku hari ini, lihat aja nanti aca,”umpat raka ditengah kekesalannya

TBC..........................